Helmy Yahya berbincang dengan Dedy Irvan, pendiri dan reviewer utama Jagat Review
Apakah benar handphone buatan China sekarang sudah menyaingi iPhone 17?
Dulu, brand seperti Xiaomi, Oppo, Vivo, atau Honor sering dianggap “kelas dua” dibanding Apple. Tapi kini, teknologi kamera, chipset, dan desain mereka sudah mulai mengejar — bahkan di beberapa sisi bisa mengalahkan iPhone.
Dalam episode kali ini, Helmy Yahya berbincang dengan Dedy Irvan, pendiri dan reviewer utama Jagat Review, media teknologi paling kredibel di Indonesia.
Siapkan pikiran terbuka, karena mungkin setelah menonton ini, kamu akan berpikir dua kali sebelum membeli iPhone 17!
Kulik rahasia negara Etiopia bareng dengan Dr. H.C. Al Busyra Basnur yaitu Duta Besar Indonesia untuk Etiopia
Kita selalu menganggap negara-negara di Afrika, seperti Ethiopia, Djibouti dan lainnya itu adalah negara-negara miskin dan kelaparan. Dahulu di media manapun pasti Afrika dianggap continent paling miskin, padahal paling kaya dengan sumber daya alam mineralnya.
Tapi tahu gak, bahwa Ethiopia, salah satu negara di Afrika ini yang dahulunya miskin bisa menjadi top 10 negara dengan pertumbuhan ekonomi paling cepat di dunia. Kok bisa ya? Harusnya Indonesia bisa mencontoh Ethiopia ini loh! Yuk kita kulik rahasianya bareng dengan Dr. H.C. Al Busyra Basnur yaitu Duta Besar Indonesia untuk Etiopia! Simak, ini isinya daging semua!
Helmy Yahya berbincang dengan Ulta — perempuan muda yang sudah lama menekuni dunia riset tentang terorisme, radikalisme, dan geopolitik global.
APA ITU ANXIETY, DEPRESI & NPD? Di era sekarang, istilah seperti anxiety, depresi, bahkan NPD (Narcissistic Personality Disorder) sering muncul di media sosial, terutama di kalangan Gen Z. Namun, apa sebenarnya arti istilah-istilah ini secara medis dan psikologis? Apakah semua individu yang merasa cemas dapat disebut mengalami anxiety? Apa perbedaan antara stres dan depresi?
Dalam episode Helmy Yahya Bicara kali ini, kita berdiskusi dengan dr. Zulvia Oktanida Syarif, Sp.KJ, atau akrab dipanggil dokter Vivi ini seorang dokter spesialis kejiwaan, yang akan menjelaskan secara mendalam istilah-istilah kejiwaan yang sering disalahpahami oleh orang tua maupun anak muda. dr. Vivi juga akan menguraikan pentingnya edukasi kesehatan mental, cara membangun komunikasi antar generasi, serta pengalamannya dalam menangani pasien dengan gangguan kejiwaan.
Topik yang dibahas pada podcast kali ini: Apa itu anxiety, NPD, dan Depresi? Apakah Gen Z lebih “lemah” atau sebenarnya lebih sadar akan kesehatan mental? Mengapa seseorang dapat mengidap NPD (Narcissistic Personality Disorder)? Bagaimana orangtua dapat memahami istilah-istilah baru yang digunakan oleh anak-anak mereka? Tips menjaga kesehatan mental di era digital. Wajib ditonton untuk orangtua, pendidik, dan Gen Z yang ingin memahami lebih dalam tentang kesehatan jiwa.
Ngobrolin AI bareng Huga, pendiri Hugency Academy
Di era digital ini, banyak yang takut kalau kecerdasan buatan (AI) akan mengambil alih pekerjaan manusia. Tapi menurut Huga, pendiri Hugency Academy dan praktisi video AI, teknologi justru hadir untuk memudahkan manusia berkarya, bukan menggantikannya.
Lewat Hugency Academy, Huga melatih banyak kreator untuk membuat video super realistis hanya dengan bantuan AI — hasilnya efisien, cepat, dan tetap mempertahankan sentuhan kreativitas manusia.
Dalam obrolan bersama Helmy Yahya, kita akan membahas bagaimana AI merevolusi industri kreatif, bagaimana manusia tetap punya peran sentral di dalamnya, dan bagaimana masa depan dunia konten akan berubah total karena kolaborasi manusia dan mesin.
Helmy Yahya berbincang dengan Ulta — perempuan muda yang menekuni dunia riset tentang terorisme, radikalisme, dan geopolitik global
Di era digital ini, banyak yang takut kalau kecerdasan buatan (AI) akan mengambil alih pekerjaan manusia. Tapi menurut Huga, pendiri Hugency Academy dan praktisi video AI, teknologi justru hadir untuk memudahkan manusia berkarya, bukan menggantikannya.
Lewat Hugency Academy, Huga melatih banyak kreator untuk membuat video super realistis hanya dengan bantuan AI — hasilnya efisien, cepat, dan tetap mempertahankan sentuhan kreativitas manusia.
Dalam obrolan bersama Helmy Yahya, kita akan membahas bagaimana AI merevolusi industri kreatif, bagaimana manusia tetap punya peran sentral di dalamnya, dan bagaimana masa depan dunia konten akan berubah total karena kolaborasi manusia dan mesin.